This post is also available in:
English
Hallo apa kabar teman semuanya, semoga kamu sehat dan sukses selalu. Kali ini kita akan lanjutkan dari tutorial sebelumnya cara membuat kode dan komen sederhana menggunakan JavaScript.
Kali ini kita akan membahas Variabel di JavaScript. Pada dasarnya semua variabel pada pemrograman sama, hanya saja dalam penulisannya sedikit berbeda.
Ada beberapa yang akan kita bahas:
- Variabel
- Constant
Sebelum kamu lanjutkan, pelajari terlebih dahulu tutorial sebelumnya:
JavaScript Dasar Part 1 : Apa itu JavaScript?
JavaScript Dasar Part 2 : Kode Pertama dan Comments
Variabel
Variabel adalah sebuah nama yang berisikan nilai. Variabel dapat di isi berbagai macam nilai seperti String, number, objek, array, dan sebagainya. Kita dapat melihat contohnya di bawah ini:

Ketika sebuah variabel telah mempunyai nilai, maka variabel tersebut dapat kita gunakan.
Pada JavaScript setidaknya ada tiga cara untuk mendeklarasikan sebuah variabel, yaitu menggunakan keyword var, let, dan const. Pada versi ECMAScript 2015 (ES6) dikenalkan deklarasi variabel dengan let dan const untuk menggantikan var yang dinilai kontroversial dan rawan menimbulkan bug.
Sekarang kita akan peraktek langsung cara membuat variabel di JavaScript.
let lastName;
Kita telah membuat variabel dengan nama lastName, variabel tersebut dapat kita kenal dengan nama declaration statement. Dan untuk mengisi sebuah nilai kamu bisa menggunakan tanda sama dengan ( = ).
lastName = "Mantan Programmer";
console.log(lastName);
/*Output
Mantan Programmer
*/
Kita telah mengeluarkan sebuah nilai di dalam variabel menggunakan console.log.
Ketika kamu menginisialisasikan nilai ke dalam sebuah variabel dengan menggunakan tanda sama dengan ( = ) dapat di sebut assignment expression.
Kita telah membuat sebuah variabel lastName. Variabel tersebut dapat kita bayangkan sebuah kotak kosong, dan kotak tersebut kita isikan barang maka kotak tersebut telah mempunyai sebuah nilai

Variabel yang tekah memiliki nilai, maka akan tersimpan di dalam memori komputer.
Variabel dapat kita berinama apa pun, tetapi di pastikan nama variabel dapat mudah di pahami dan mudah di maintenance. Ada beberapa aturan dalam menggunakan nama variabel.
- Harus dimulai dengan huruf atau underscore (_).
- Dapat terdiri dari huruf, angka, dan underscore (_) dengan berbagai kombinasi.
- Tidak boleh mengandung spasi (whitespace). Jika penamaan variabel lebih dari dua kata, tuliskan secara camelCase. Contoh firstName, lastName, catName, dll.
- Tidak boleh mengandung karakter spesial (! . , / \ + * = dll.)
Saya berikan contoh beberapa variabel:
var firstName = "Mantan";
var _lastName = "Programmer";
var full_name = "Mantan Programmer";
var Full_name = "Mantan Programmer";
var visitorCount = 5921;
“Apa yang akan terjadi jika nilai variabel tidak diisi?”
Maka yang akan berniali “undefined” (belum ditentunkan). Contohnya:
var x;
//undefined
Mengisi Ulang Variabel
Variabel dapat mengisi ulang, yang artinya nilai dapat di rubah. tidak seperti contant. Kamu akan mempelajarinya.
Contoh:
// variable
var age = 18;
// Refilling Variables
age = 21;
Ketika kamu membuat variabel yang kedua tidak harus menggunakan “var” karena kode var di butuhkan ketika kamu membuat pertama kali variabel.
Constant
Constant dapat kita gunakan dengan nama const. Constant merupakan sebuah variabel yang memiliki nilai tetap dan tidak dapat di rubah setelah diinisialisasi nilainya. Contohnya ketika kita mempunyai sebuah kotak yang telah terisi dan di segel, sehinggal nilai tidak dapat di rubah.

Jika menginisialisasi kembali nilai variabel yang menggunakan const, kita akan mendapati eror “TypeError: Assignment to constant variable.”. Contoh kodenya sebagai berikut
const z = 100;
console.log(z);
z = 200;
console.log(z)
/* TypeError: Assignment to constant variable. */
Demikian tutorial kali ini yang dapat saya sampaikan, semoga bermanfaat.
Terimakasih.